Pembudidayaan Dan Cara Penanaman Kacang Kedelai

tanamanhidupkita.blogspot.com

Aneka ragam tanaman pangan termasuk tanaman kedelai yang sangat penting untuk di budidayakan, untuk peningkatan penghasilan  perlu dilakukan penyuluhan- penyuluhan dan pembelajaran di lapangan dalam peraktek penanaman, pemupukan, penyiangan, dan penangulangan hama, sampai waktu panen.

Didalam penyuluhan penting di pertimbangkan lokasi untuk penanaman yang baik dan cocok buat pertumbuhan tanaman kedelai.

Lokasi yang baik untuk penanaman kedelai.

1. Tanah pesawahan.
2. Perkebunan dan lokasi tanam tidak jauh dari sumbr air untuk penyiraman dikala hujan tidak datang.
3. Sinar matahari harus cukup di sekitar tempt penanaman.
4. Postur tanah harus gembur.
5. Lokasi tempat tanam harus jauh dari pohon yang besar sebab akar pohon bisa menggangu pertumbuhan       kedelai.

Pengolahan media untuk penanaman

Untuk pengolahan lahan  yang pertama tanah harus di gemburkan dengan cara di bajak atau di cangkul.
Pembuatan saluran-saluran agar tidak tergenang di saat hujan datang.
Dilakukan pengapuran untuk pengendalian awal dari hama di dalam tanah.
Pemberian pupuk kandang satu minggu sebelum penanaman di lakukan, dan biarkan lobang pupuk terbuka untuk sirkulasi tanah dan pupuk berjalan.
Pembuatan drainase dengan kedalaman 50cm disetiap enam  meter dan lebar di sesuaikan dengan kondisi lahan.

Pada umumnya kedelai bisa hidup di segala jenis tanah, tapi untuk mendapatkan hasil yang lebih baik  kita pun memilih tempat yang lebih baik pula.

Tanaman kedelai memerlukan pengairan yang cukup di masa-masa pertumbuhan, curah hujan ideal diantara 100mm - 200mm/ bulan dengan temperatur 25 -30 derajat celcius.

Pembudidayaan kedelay sangat cocok di daerah ketinggian 0-900 mdpl dengan sinar matahari penuh  minimal 9 jam perhari.

Dibahasan di atas kita telah uraikan pemupukan dengan pupuk kandang, sekarang kita persiapkan pupuk pasar untuk membantu mempercepat pertumbuhan yang lebih sempurna.
Yang perlu kita persiapkan adalah, TSP, KCL, dan UREA  dengan perbandingan 2 : 1 :1.


Persiapan benih kedelai.

Persiapan benih kedelai harus dengan bibit unggul seperti  Kedelai bibit unggul bersertifikat. Kalau ingin memilih bibit sediri pilih tanaman kedelai yang sehat dan umur cukup tua. Kebutuhan pembibitan  sekitar 50 kg per hektar.



Persiapan penanaman pelu kita ketahui biji kedelai bisa diberikan insektisida , pungisida dosis diberikan 10 kg biji kedelai 100g insektisida dan 100g pungisida.

Cara pemberian perlindungan di atas bisa dilakukan penaburan pada biji bila insektisida dan pungisida berbentuk tepung, dan di rendam bila berbentuk cairan.

Penanaman dilakukan dengan cara di lobang dengan jarak 25 - 40 cm sesuai dengan kesuburan tanah itu sendiri. Setiap lobang diberikan 3 - 4 biji dan di tutup tipis dengan tanah gembur. Penanaman lebih baik pada saat musim hujan atau tanah dalam kondisi basah.

Kedelai sangat peka akan kekurangan air, yang perlu diperhatikan pengairan yang cukup pada waktu  Fase pertumbuhan  Vegetatif yaitu pada umur 15 sampai 25 hari setelah tanam.

Sedangkan umur  25 sampai 35 hari setelah tanam adalah fase pembungaan  dan pengisian polong adalah 55 sampai 75 hari setelah tanam.

Penyiangan perlu dilakukan dalam masa pertumbuhan kalau tida akan berakibat buruk dalam pertumbuhan otomatis hasil akan menurun karena tergaggu.

Pemupukan susulan perlu di lakukan denan menggunakan TSP dan KCL dengan dosis 1:1 dan dilakukan pada umur tumbuhan 2 minggu setelah tanam.




Tanaman kedelai sangat renta dengan hama, untuk peningkatan penghasilan  lebih baik kita perlu melakukan pengendalian hama sejak dini  diantaranya:

1. lalat buah
2. Ulat grayak
3. Ulat penggulung daun
4. Ulat jenkal
5. Penggerek buah
6. Ulat buah
7. Pengerek daun

Cara pengendalian hama di tanaman kedelai .

Didalam pembudidayaan tanaman pangan tidak lepas dari hama yang menyerang.
Kita sebagai petani prlu waspada dan harus bisa menjaga dan mengendalikan hama sejak penanaman sampai panen dilakukan.
Cara pengendalian hama kita perlu penyemprotan secara berkala dan memperhatikannya jenis hama apa yang ada.
Untuk mengatasi hama di atas kita perlu penyemprotan dengan insek tisida yang banyak di jual di toko pertanian bisa memakai  Regen sebagi insektisida yang handal.

Penyakit yang menyerang kedelai yang dinamakan karat daun perlu kita tangani dengan membeli  pungisida.
Pungisida dapat mengendalikan  busuk batang , busuk akar,daun layu  pengendalian perlu dilakukan sanitasi pembersihan lahan serta penyemprotan.

                                                       
                                                       


                                                              ( Penyakit busuk daun )

Kedelai siap di panen  dan ciri ciri kedelai sudah tua  daun mulai menguning, daun mudah rontok  biji mengering dan berwarna kecoklatan. Biji kedelai bisa kita manfaatkan sebagi bahan tempe, bahan pembuatan tahu, bahkan bisa di buat susu kedalai yang penuh gizi.
Kedelai bisa kita panen diwaktu masih muda dan bisa di konsumsi sebagai kedelai rebus.

Sampai jumpa semoga bermanfaat.

    Choose :
  • OR
  • To comment
No comments:
Write Comments